The Chosen Season 5 Tayang di Vatikan, Ini Pesan Damai dari Pemeran Yesus
Katolik Terkini - Serial televisi populer The Chosen kembali mencuri perhatian dunia. Di tengah jeda syuting musim kelima di Matera, Italia, para pemeran dan kru serial tersebut hadir dalam konferensi pers khusus di Roma pada Senin (23/6/2025), sekaligus menghadiri pemutaran eksklusif di Vatikan.
Serial ini dikenal luas karena mengisahkan kehidupan Yesus secara mendalam dan menyentuh sisi kemanusiaan-Nya.
Acara ini dihadiri oleh pemeran utama Jonathon Roumie (Yesus), George Xanthis (Rasul Yohanes), Elizabeth Tabish (Maria Magdalena), Vanessa Benavente (Maria, ibu Yesus), serta kreator sekaligus sutradara The Chosen, Dallas Jenkins.
Dalam sesi tanya jawab bersama media, mereka mengungkapkan bahwa Season 5 menghadirkan momen-momen penting dari Alkitab, termasuk kisah Pekan Suci yang emosional dan penuh makna.
“Duduk di Vatikan dan menyaksikan bagaimana serial ini diterima, adalah bukti bahwa Tuhan ingin misi ini terus berlanjut,” ungkap Jonathon Roumie dengan mata berkaca-kaca.
Dallas Jenkins menyatakan bahwa sejak awal, tujuannya bukan sekadar membuat serial yang sukses secara komersial.
“Tujuan utama saya adalah membawa penonton lebih dekat dengan sosok Yesus yang sesungguhnya,” ujarnya.
Jenkins mengungkapkan bahwa lebih dari 30 persen penonton The Chosen berasal dari latar belakang non-Kristen.
“Yang paling menyentuh bagi saya adalah ketika orang-orang yang tidak mengenal Yesus sebelumnya, justru tersentuh dan ingin tahu lebih banyak setelah menonton serial ini,” kata Jenkins.
Ia juga menekankan bahwa The Chosen bukan hanya untuk yang belum percaya.
“Kita yang sudah beriman pun masih terus belajar. Serial ini memancing kita untuk bertanya, merenung, dan mendalami kembali iman kita.”
Musim kelima The Chosen telah tayang perdana di Amerika Serikat dan langsung menembus daftar 10 besar acara terpopuler di Amazon Prime Video. Serial ini terus memperluas jangkauan penontonnya secara global. Di Italia, Season 5 dijadwalkan tayang bulan depan.
Dalam suasana dunia yang tengah dilanda ketegangan global, Roumie menggunakan kesempatan ini untuk menyampaikan pesan damai. Ia menyerukan agar para pemimpin dunia meneladani Yesus dalam menghadapi konflik dan krisis kemanusiaan.
“Jika kita bisa terhubung satu sama lain lewat kemanusiaan, dunia akan menjadi tempat yang jauh lebih baik,” ujarnya.
“Yesus bisa menjadi contoh paling nyata dalam cara kita menghadapi masalah dunia."
Setelah konferensi pers, para pemain disambut hangat oleh para penggemar di Lapangan Santo Petrus. Banyak yang membawa hadiah dan membagikan kisah pribadi tentang bagaimana The Chosen telah mengubah pandangan mereka terhadap Yesus dan iman mereka sendiri.
Malam harinya, episode keempat musim terbaru diputar secara eksklusif di dalam kompleks Vatikan. Jenkins menyebut episode ini dipilih karena dampaknya yang sangat emosional bagi para pemain dan kru, serta karena menampilkan beberapa momen paling penting dari perjalanan Yesus.
“Episode ini bukan hanya menceritakan kisah Alkitab. Ia menyentuh hati kami semua secara pribadi,” pungkas Jenkins.(AD)
Sumber: Vatican News
Posting Komentar