Paus Fransiskus: Semangat Apostolik dan Panggilan Mewartakan Injil di Dunia Sekuler

Katolik Terkini - Pada tanggal 8 November, Paus Fransiskus memberikan pesan yang menginspirasi kepada para peziarah berbahasa Prancis selama audiensi umumnya. 

Dalam pesannya, ia membangkitkan semangat apostolik yang mendorong semua umat beriman untuk berbagi Injil dengan dunia sekuler saat ini.

Paus Fransiskus, mengutip Aleteia.org, menekankan pentingnya melihat dunia sekuler sebagai panggilan untuk membuktikan iman dan menjadikannya sebagai undangan untuk menyebarkan sukacita Injil. 

"Iman adalah cahaya yang membawa kita kepada Tuhan," kata Paus.

Lebih lanjut Paus juga menambahkan bahwa kita harus membiarkan cahaya iman ini bersinar dalam kehidupan kita dan menerangi jalan mereka yang belum percaya.

Dalam seri katekese semangat apostoliknya, Paus Fransiskus telah memilih contoh dari seluruh dunia. Ia telah menyoroti tokoh-tokoh inspiratif seperti orang-orang dari Korea, Prancis, Australia, dan Amerika Utara, serta pelindung Amerika, Santa Perawan dari Guadalupe. 

Salah satu tokoh yang dipilihnya adalah Madeleine Delbrel, seorang wanita Prancis abad ke-20 yang dikenal sebagai hamba Tuhan. Madeleine adalah seorang pekerja sosial, penulis, dan mistikus yang tinggal selama lebih dari tiga puluh tahun di pinggiran Paris yang miskin dan berkelas pekerja.

Paus Fransiskus mengambil pelajaran berharga dari Hamba Tuhan Madeleine, yaitu bahwa ketika kita berbagi Injil dengan orang lain, kita juga memperdalam iman kita sendiri. 

Menurut Madeleine, memberitakan Injil juga berarti kita sendiri diberitakan. Paus Fransiskus menekankan betapa indahnya doktrin ini.

Paus juga mendorong umat beriman untuk selalu mengingat bahwa Tuhan selalu hadir dalam kehidupan kita, terlepas dari kondisi apa pun. Kita dipanggil untuk "bercampur dengan sukacita dan dukacita dunia." 

Ini adalah pesan kuat yang mengingatkan kita bahwa dalam setiap situasi pribadi atau sosial, Tuhan selalu ada, dan kita dipanggil untuk berbagi kehidupan kita dengan orang lain dan merasakan sukacita serta dukacita dunia.

Pesan Paus Fransiskus ini mengajarkan bahwa dalam dunia sekuler, kita juga dapat menemukan kesempatan untuk bertobat, karena kontak dengan orang yang tidak beriman dapat mendorong kita untuk merevisi cara kita beriman dan menemukan kembali esensi iman.

Semangat apostolik ini adalah panggilan universal kepada seluruh umat beriman untuk membagikan kasih dan Injil dalam dunia yang mungkin tidak selalu setuju dengan nilai-nilai iman kita. 

Paus Fransiskus mengingatkan kita bahwa ini adalah panggilan yang harus kita sambut dengan sukacita. Semoga pesan ini memberkati dan memberikan inspirasi kepada kita semua untuk menjadi duta kasih dan Injil di dunia yang sekuler ini.