Cinta dan Pengorbanan di Malam Natal: Kardinal Cupich Pimpin Misa Agung di Keuskupan Asal Paus Leo XIV
![]() |
| Sdr. Joan Udu, kontributor Katolik Terkini, yang sedang kuliah di Amerika mengikuti Perayaan Misa Malam Natal 2025 di Katedral Keuskupan Agung Chicago |
Katolik Terkini - Suasana malam Natal yang penuh sukacita dan kekhidmatan memenuhi Katedral Keuskupan Agung Chicago pada Misa Malam Natal, 24 Desember 2025.
Misa yang dipimpin oleh Kardinal Blase Joseph Cupich, Uskup Agung Chicago, berlangsung dengan agung dan khidmat, dihadiri oleh banyak umat dan para peziarah dari berbagai penjuru.
Koor Gregorian yang meriah dan menyentuh hati mengiringi liturgi yang khusuk dan kidmat, menciptakan suasana yang sangat spiritual dan menggetarkan hati.
Misa ini juga dihadiri oleh para peziarah yang berkunjung ke tempat-tempat yang bersejarah bagi Paus Leo XIV, termasuk rumah, sekolah, dan gereja paroki masa kecilnya di Dolton, serta Keuskupan asalnya, Keuskupan Agung Chicago.
Dalam video yang dibagikannya kepada Katolik Terkini pada Kamis (25/12/2025), Joan menyampaikan suasana penuh umat di Katedral Keuskupan Agung Chicago, yang merupakan keuskupan terbesar di negara bagian Illinois.
“Saya lagi berada di depan Katedral Keuskupan Agung Chicago. Ini merupakan keuskupan terbesar di Illinois,” jelas Joan Udu.
Ia menegaskan bahwa keuskupan ini memiliki makna istimewa bagi umat Katolik sedunia, karena merupakan tempat asal Paus Leo XIV.
![]() |
| Suasana misa malam natal di Katedral Katedral Keuskupan Agung Chicago |
Joan menjelaskan bahwa dari Keuskupan Agung Chicago inilah Paus Leo XIV memulai perjalanan hidup religiusnya.
“Tempat Paus Leo XIV berasal. Dari Keuskupan Agung inilah Paus Leo memulai perjalanan hidup religiusnya sebagai frater, imam, uskup, hingga akhirnya menjadi Paus,” ungkapnya.
Misa Malam Natal yang dipimpin Kardinal Cupich tersebut dihadiri oleh begitu banyak umat hingga katedral tampak sangat penuh. Kehadiran umat tidak hanya berasal dari wilayah sekitar Chicago, tetapi juga para peziarah yang sengaja datang untuk merayakan Natal di keuskupan asal Paus Leo XIV.
Dalam homilinya, Kardinal Cupich menekankan pentingnya makna pemberian diri dalam pelayanan bagi gereja dan sesama, didasari oleh cinta, bukan keterpaksaan.
"Persis seperti yang dilakukan oleh Yesus, yang karena cinta yang besar, mau memberikan diri, berkorban, meninggalkan kemuliaan surga, dan menjadi bagian dari kita untuk membawa kita pada keselamatan," kata Mgr Cupich.
Misa Malam Natal ini juga dimeriahkan dengan kehadiran beberapa imam dan perwakilan imam Ortodoks setempat, yang menunjukkan semangat ekumenis dan persatuan antar gereja. Suasana khidmat dan agung ini membuat para hadirin semakin mendekatkan diri kepada Tuhan dan merenungkan makna sejati dari perayaan Natal.
Menurut Joan Udu, sejak Paus Leo XIV terpilih sebagai Paus, jumlah peziarah yang datang ke Chicago meningkat secara signifikan.
“Sejak Paus Leo XIV diangkat menjadi Paus dan orang mengetahui bahwa beliau berasal dari keuskupan ini, semakin banyak peziarah yang datang ke Keuskupan Agung Chicago,” tuturnya.
Tidak hanya mengunjungi katedral, para peziarah juga menyempatkan diri berkunjung ke rumah masa kecil Paus Leo XIV di Dalton, Chicago, yang berjarak sekitar satu jam perjalanan dari pusat kota.
Tempat tersebut kini menjadi salah satu tujuan ziarah rohani bagi umat Katolik yang ingin mengenang jejak awal perjalanan hidup Paus Leo XIV.
Perayaan Natal di Katedral Keuskupan Agung Chicago tahun ini pun menjadi momen yang sangat berkesan bagi para umat yang hadir, mengingatkan mereka akan pentingnya cinta, pengorbanan, dan pemberian diri dalam mengikuti jejak Yesus.
Liputan langsung dari Sdr. Joan Udu di Chicago


Posting Komentar