Novel Brave Water: Kisah Inspiratif Gadis Afrika Timur dalam Pencarian Air Bersih

Katolik Terkini - Novel Brave Water adalah salah satu buku yang patut diperhatikan pada tahun 2023, berdasarkan ulasan Aleteia. Buku ini menghadirkan cerita yang menginspirasi tentang perjuangan seorang gadis muda dari Afrika Timur untuk mendapatkan air minum bersih bagi keluarganya. 

Penulis buku ini, Sarah Robsdottir, berbagi pandangan mendalamnya tentang proses penulisan dan inspirasi di balik kisah penuh arti ini.

Kisah Inspirasi di balik novel ini

Semuanya dimulai ketika selembar pamflet misterius tiba di kotak surat Sarah. Sampulnya menampilkan gambar seorang gadis Afrika Timur yang bersemangat, membawa ember di kepalanya. Pamflet ini menceritakan perjuangan gadis itu, yang harus berjalan beberapa kilometer setiap hari untuk mengumpulkan air minum bagi keluarganya. 

Lebih dari itu, pamflet tersebut mengungkapkan bahwa sekitar 40% lebih penduduk sub-Sahara tidak memiliki akses mudah ke air minum bersih, dan bahwa gadis-gadis seperti yang tergambar di sampul seringkali menjadi korban penculikan saat mencari air. Mereka harus mempertaruhkan nyawa demi segelas air biasa.

Sarah tidak bisa melupakan gambar gadis tersebut. Dia memberi nama gadis itu "Talitha," mengambil inspirasi dari nama dalam Alkitab yang berarti "gadis kecil." Setiap malam, gambar Talitha di pamflet itu membuat Sarah merasa bersalah dengan senyum cerahnya, terutama saat dia membuang-buang air saat membersihkan piring. Suara Talitha yang lembut selalu mengingatkan Sarah tentang betapa berharganya air bagi banyak orang.

Mengatasi Ketakutan

Tantangan terbesar bagi Sarah adalah merasa tidak memiliki hak untuk menceritakan kisah ini, karena dia bukan berasal dari Afrika Timur dan bahkan belum pernah mengunjunginya.

Namun, tekad untuk menyuarakan cerita ini akhirnya mengalahkan ketakutan itu. Sarah merasa bahwa kisah ini perlu diceritakan, dan jika dia tidak melakukannya, maka mungkin tidak ada yang akan melakukannya dengan lebih baik.

Penelitian Mendalam

Sarah memutuskan untuk mengambil langkah serius dengan melakukan penelitian mendalam tentang perolehan air di negara-negara berkembang, khususnya di wilayah Afrika Timur. 

Dia membawa anak-anaknya ke perpustakaan lokal untuk belajar tentang geografi, sejarah, budaya, agama, adat istiadat suku, dan pertanian di wilayah tersebut. 

Sarah juga aktif berkomunikasi dengan berbagai sumber, termasuk profesor, misionaris, biarawati, imam, dan organisasi nirlaba, untuk mendapatkan wawasan lebih dalam.

Baca juga:

• Kisah Inspiratif St. Augustinus dari Hippo: Dari Kehidupan Liar Menuju Kebenaran
• Melepaskan Beban Emosional: Peran Malaikat Pelindung dalam Meningkatkan Kesehatan Kita
• Mengenal Tujuh Dewi Pemberdayaan Perempuan dari Berbagai Budaya

Selain itu, dia melakukan penelitian tentang perdagangan manusia, yang mengejutkannya dengan angka yang ditemukannya. Departemen Luar Negeri Amerika Serikat memperkirakan bahwa hampir 25 juta orang menjadi korban perdagangan manusia di seluruh dunia. 

Praktik ini tidak hanya terbatas pada perdagangan seks, tetapi juga melibatkan tenaga kerja paksa dan bahkan pengambilan organ secara dipaksa.

Selama penelitiannya, Sarah menemukan kisah inspiratif St. Bakhita, seorang santo pelindung Sudan yang juga merupakan korban perdagangan manusia. Kisahnya, yang dimulai sebagai seorang budak yang dijual sejak kecil, sangat menggerakkan hati Sarah. 

Dia terinspirasi oleh keteguhan iman St. Bakhita meskipun mengalami penderitaan yang luar biasa. Sarah berjanji untuk menyumbangkan sebagian besar hasil penjualan bukunya untuk amal.

Misi Amal Brave Water

Hari ini, misi amal yang terkait dengan Brave Water adalah hal yang paling dinantikan oleh Sarah. Setelah 10 tahun sejak pamflet tersebut tiba di kotak suratnya, Sarah menulis cek yang mewakili 30% dari pendapatan pribadinya dari penjualan Brave Water untuk Cross Catholic Outreach. 

Saat melakukannya, dia merasakan momen penuh haru dan kebanggaan. Putra-putranya, yang juga menjadi bagian penting dari perjalanan penulisan buku ini, memberi semangat dan dukungan yang tak ternilai harganya.

Mengingat inspirasi dari pamflet itu, penelitian yang mendalam, dan semangat untuk membuat perubahan positif, Brave Water bukan hanya sebuah buku, melainkan juga sebuah perwujudan dari tekad seorang penulis untuk mengubah dunia menjadi tempat yang lebih baik.