Kisah Inspiratif Ammy Peterson: Dari Ancaman Kanker hingga Memilih Bergabung dengan Gereja Katolik

Katolik Terkini - Ammy Peterson, penyiar yang dikenal lewat "Tammy Peterson Podcast" dan juga istri dari psikolog dan penulis terkenal asal Kanada, Jordan Peterson, baru-baru ini mengumumkan keputusannya untuk masuk Gereja Katolik melalui proses RCIA.

Sheila Nonato, seorang jurnalis dari The Catholic Register di Kanada, melaporkan secara eksklusif, seperti dilansir dari Church POP, yang diterbitkan pada Jumat, 27 Oktober 2023.

RCIA, atau Ritus Inisiasi Kristen bagi Orang Dewasa, adalah program yang secara tradisional digunakan oleh Gereja untuk mempersiapkan orang dewasa yang berharap menjadi anggota Gereja Katolik. Nama program ini kemudian diubah tahun lalu menjadi OCIA, Ordo Inisiasi Kristen bagi Orang Dewasa.

Menurut cerita yang diungkapkan oleh Nonato di The Catholic Register, Peterson dibesarkan dalam keluarga Protestan, tetapi ketika orang tuanya berhenti menghadiri ibadat di gereja, dia dibiarkan tanpa identitas agama yang jelas.

Peterson mengatakan bahwa perjalanan rohaninya dimulai ketika dia mengalami masalah kesehatan pada tahun 2015 dengan ancaman kanker dan arthritis yang sangat menyakitkan. 

Pada saat itu, suaminya, Jordan, menjadi sangat populer sebagai presenter, sehingga Peterson kesulitan melakukan tugas sehari-hari.

Hasil biopsi pertamanya menunjukkan bahwa dia menderita karsinoma sel ginjal, sementara biopsi kedua membawa berita yang jauh lebih menghancurkan, seperti yang dilaporkan Nonato.

"Dokter memberi tahu kami bahwa apa yang Anda alami jauh lebih agresif daripada yang kami duga. Kami kira Anda hanya memiliki sekitar 10 bulan lagi untuk hidup," kata Peterson kepada The Catholic Register di Kanada.

Setelah menjalani dua operasi sukses untuk mengangkat tumor, Peterson kembali berada di rumah sakit. Ia tidak dapat makan, kehilangan lebih dari 80 pon berat badan, dan rambutnya mulai rontok.

Masalah kesehatannya tampaknya tak dapat disembuhkan, namun, sebuah pertemuan yang mengubah hidupnya terjadi ketika temannya, Queenie Yu, seorang mualaf Katolik, datang untuk memberikan dukungan.

Yu membawa Peterson sebuah Rosario yang telah diberkati oleh Paus, pamflet tentang cara berdoa dengan Rosario, dan gambar Bunda Maria bersama Bayi Yesus.

Peterson mengatakan bahwa mereka berdoa bersama selama lima minggu berikutnya saat dia masih berada di rumah sakit, berbagi pemikiran tentang iman dan keluarga.

Sekarang, setelah bertahun-tahun berlalu, Peterson berbicara secara terbuka tentang imannya dan perjalanan kesehatannya.

"Melalui penyakitku, aku menemukan Allah, dan apa yang bisa lebih indah daripada mengenal Penciptamu sendiri?" kata Peterson.

Peterson mengungkapkan bahwa dia berdoa melewati rasa sakit fisiknya.

"Aku akan terbangun di malam hari dan berdoa Doa Bapa Kami sampai aku kembali tidur. Aku tidak mengizinkan diriku khawatir," katanya. "Aku hampir selalu berdoa sepanjang malam, kecuali saat aku tidur."

Sebelum pergi ke rumah sakit di Pennsylvania untuk tes lebih lanjut, teman Peterson, Pastor Eric Nicolai, memberikan berkat dan novena kepada Santo Josemaria Escriva, pendiri Opus Dei.

Kejutan besar datang saat dokter memberikan berita baik pada hari operasi yang dijadwalkan dan pada hari kelima Novena kepada Santo Josemaria Escriva.

Jordan Peterson, suami Tammy, sangat mendukung keputusannya untuk masuk Gereja dan menyebutnya sebagai perpanjangan dari perjalanan rohani yang telah dia mulai.

Melalui cobaan dan pertempuran kesehatannya, Tammy Peterson telah mendapatkan kesaksian kuat atas imannya kepada Tuhan. Dia berencana untuk sepenuhnya masuk Gereja Katolik pada hari Paskah, setelah menyelesaikan OCIA, dan Gereja Katolik dengan penuh sukacita menyambutnya.